L. G Simjian sang Penemu Mesin ATM

Pada jaman sekarang, setidaknya setiap orang yang sudah berkarir pasti memiliki kartu kredit / kartu ATM yang berarti Anjungan Tunai Mandiri, dan dalam bahasa Inggris nya ialah Automated Teller Machine. Sebuah alat yang memungkinkan pengguna kartu ATM atau nasabah bank dapat mengambil uang secara langsung atau mengecek tabungan di rekening, tanpa harus menemui atau dilayani seorang " Teller " manusia. Lalu siapa Penemu Mesin ATM ini ? Simak artikel di bawah ini....

Luther George Simjian, lahir pada tanggal 28 Januari 1905, merupakan keturunan keluarga yang berasal dari Armenia dan menetap di Turki, Simjian hijrah ke Amerika Serikat pada saat berumur 15 tahun atau lebih tepatnya tahun 1920, karena terpisahkan dari keluarganya pada masa Perang Dunia I. Setelah bertemu dengan kerabatnya di Connecticut, dia mulai belajar mandiri dengan bekerja sebagai Fotografer sesuai dengan bidang ketertarikannya. Pada awal mulanya, Simjian belajar di Universitas Yale dengan mengambil bidang Kedokteran. Namun minatnya berubah ketika Pihak Universitas memberikan pekerjaan di Laboratorium Foto. Pada tahun 1928, dia telah menduduki jabatan Direktur pada Departemen Fotografi di Universitas tersebut.

Pada tahun 1934 Simjian pindah ke New York, di mana dia mengembangkan mesin X-ray warna dan self-posing portrait camera, yang memungkinkan subyek untuk melihat ke dalam cermin dan melihat gambar yang tepat yang akan diambil. Denagn berbekal penemuannya ini, Simjian mendirikan sebuah perusahaan manufaktur kamera dan menjual lisensi untuk menggunakan kamera tersebut di studio mini yang diletakkan dalam Departement Store dengan nama Photoreflex yang kemudian diganti dengan nama Reflectone. Perusahan inilah yang kemudian terus melakukan pengembangan optik, dan perangkat elektro mekanik.

Ketika Simjian menawarkan ide untuk membuat pelanggan bank melakukan transaksi finacial tanpa bertemu dengan teller, ia diragukan banyak orang. Tak kenal menyerah, pada tahun 1939, Simjian mendaftarkan 20 paten yang berkaitan dengan perangkat temuan barunya tersebut, dan menawarkan temuannya kepada sebuah perusahaan besar yang sekarang dikenal dengan nama Citicorp. Baru setelah 6 bulan kemudian, Citicorp merespon tawaran Simjian tersebut. “Tampaknya, orang yang akan menggunakan mesin ini hanyalah sejumlah kecil pelacur dan penjudi yang malu dan tidak mau bertemu muka dengan tellers” tulis Simjian.

Dan ternyata hari ini pada setiap sudut jalan, pada setiap sudut kota, kita dapat dengan mudah menemukan mesin “ajaib” ini. Apa yang menjadi keraguan banyak orang pada masa tersebut sangat tidak terbukti. ATM sudah menjadi kebutuhan yang tidak terpisahkan bagi kebanyakan orang yang tinggal di perkotaan. Penemuan Simjian yang pada awalnya diragukan, kini telah membantu banyak orang dengan hadirnya kemudahan malalui mesin ATM. 

Luther George Simjian, selain penemu mesin ATM, dia juga memegang 200 temuan lainya yang sudah dipatenkan sejak dulu.